Rute Baru Feeder Wira-Wiri Suroboyo; Lewat Stasiun Gubeng dan Pasar Turi

Feeder Wira-wiri Surabaya

Kabar gembira bagi para pengguna transportasi umum di Surabaya.

Feeder Wira-wiri Suroboyo kini membuka dua rute baru. Dua rute tersebut adalah Feeder 06 rute Terminal Intermoda Joyoboyo dan Feeder 07 rute Terminal Bratang- Stasiun Pasar Turi. Dua rute feeder ini melengkapi lima rute Feeder Wira-Wiri Suroboyo yang sebelumnya ada. Total, ada tujuh rute feeder wira-wiri di Surabaya yang mengaspal.

Pembukaan dua rute Feeder Wira-Wiri Suroboyo ini menjadi angin segar bagi pengguna transportasi umum di Surabaya. Pasalnya. Masih banyak wilayah di Surabaya yang belum terjangkau oleh kendaraan umum yang bisa diandalkan. Kalau pun ada, kebanyakan adalah lyn/bemo yang kondisinya sudah usang.

Sudah tertinggal zaman dan tak bisa memenuhi kebutuhan masyarakat Surabaya. Masyarakat Surabaya sangat perlu moda transportasi umum yang aman, nyaman, murah, tepat waktu, dan bisa diandalkan. Makanya, perluasan rute Suroboyo Bus, Trans Semanggi, dan Feeder Wira-Wiri sangat perlu dilakukan.

Feeder 07 Lewat Dua Stasiun Besar

Diantara dua rute tersebut, rute Feeder 07 adalah rute yang paling ditunggu. Pasalnya, rute ini menghubungkan dua stasiun besar di Surabaya, yakni Pasar Turi dan Gubeng. Dua stasiun ini belum memiliki konektivitas dengan transportasi umum yang bisa diandalkan. Sebelumnya, para penumpang Suroboyo Bus atau Trans Semanggi harus berjalan kaki cukup jauh untuk menuju halte.

Bahkan, jika penumpang KA ingin naik Suroboyo Bus dari Stasiun Pasar Turi, maka mereka harus berjalan kaki hampir 1 km sebelum tiba di Halte Pirngadi. Tentu, kegiatan ini sangat tidak efektif. Apalagi, jika para penumpang membawa barang bawaan yang cukup banyak. Alhasil, komektivitas antar moda transportasi di Surabaya belum bisa dikatakan baik.

Nah, hadirnya Feeder 07 ini memberi angin segar. Pasalnya, rute ini terintegrasi dengan Suroboyo Bus dan Feeder Wira-Wiri. Rute bermula dari Terminal Bratang menuju ke arah Ngagel. Kemudian, feeder 07 menuju arah Kertajaya. Di sini, penumpang bisa opera tau transit dengan Trans Semanggi, baik yang ke arah Unesa maupun arah ITS.

Rute Feeder 07 Wira-Wiri Surabaya Pasar Turi-Gubeng

Feeder 07 kemudian menuju ke arah sekitar Gubeng dan Monkasel. Lalu, Feeder 07 melanjutkan perjalanan ke arah Genteng Kali, Siola, dan Pirngadi. Nah, di halte Pirngadi ini penumpang bisa oper Suroboyo Bus yang ke arah JMP atau Rajawali.  Dari Halte Pirngadi, Feeder kemudian menuju kea rah Jalan Semarang atau Stasiun Pasar Turi. Penumpang pun tak perlu berjalan kaki jauh jika mau ke Stasiun Pasar Turi.

Pembaruan rute Suroboyo Bus

Pembaruan rute Trans Semanggi

Selanjutnya, dari Stasiun Pasar Turi, Feeder menuju ke arah Bubutan, Museum dr. Soetomo. Dari sini, Feeder 07 melanjutkan perjalanan ke Alun-Alun Contong/Peneleh. Di sini, penumpanf bisa transit atau oper Suroboyo Bus ke arah Bungurasih. Feeder 07 kemudian melanjutkan perjalanan kea rah Balaikota, Grand City barulah sampai di Stasiun Gubeng Baru dan kembali ke rute semula.

Feeder 06 Penghubung Trans Semanggi dan Suroboyo Bus

Untuk rute Feeder 06 sendiri sebagian rutenya adalah rute Suroboyo Bus dan Trans Semanggi. Maka, terjadi perpendekan rute Trans Semanggi dan Suroboyo Bus. Trans Semanggi yang awalnya melewati kawasan Lidah Wetan dan Babadan, kini dipecah hanya sampai Unesa. Demikian pula Suroboyo Bus yang dari arah Terminal Joyoboyo, kini diperpendek dari Unesa sampai Terminal Osowilangun.

Penumpang yang biasanya memanfaatkan Suroboyo Bus menuju Wiyung kini bisa menggunakan Feeder 06. Rute ini dimulai dari Terminal Intermoda Joyoboyo (TIJ). Rutenya dari TIJ ke daerah Wiyung sama dengan rute Suroboyo Bus sebelumnya.

Mulai dari Rusun Gunung Sari, Pasar Ikan, Mastrip, Gogor, Gemol, Kecamatan Wiyung, Taman Mozaik, Pondok Rosan, Graha Sampoerna Indah, dan Griya Babatan Mukti. Selanjutnya, rute Feeder 06 mengikuti bekas rute Trans Semanggi yang arah ITS. Mulai dari Babadan Unesa, Unesa, Graha Family, dan PC. Dari PTC kemudian Feeder putar balik ke arah Babadan kembali. Lalu, Feeder menuju rute bekas Trans Semanggi arah Lidah Wetan. Mulai dari Villa Bukit Mas, SMPN 28, dan SPBU Lidah Wetan.

Rute Feeder Wira-Wiri Suroboyo 06 TIJ-Lakarsantri

Feeder 06 lalu melanjutkan perjalanan ke arah Lidah Kulon sampai SWK Lakarsantri. Dari sini Feeder kembali ke Lidah Kulon dan menuju ke Terminal Lidah Kulon,. Inilah titik akhir pemberhentian Feeder 06 di Lidah Kulon. Feeder akan kembali ke TIJ dengan rute yang hampir sama. Bedanya, setelah dari Rusun Gunung Sari, Feeder menuju ke arah Taman Ronggolawe, Kebun Binatang Surabaya, dan Marmoyo. Di sini, penumpang bisa opera atau transit Suroboyo Bus arah Bungurasih.

Harapan untuk Feeder yang Baru

Dengan adanya penambahan dua rute Feeder Wira-Wiri Suroboyo ini, maka semakin banyak wilayah di Surabaya yang terjangkau oleh transportasi umum. Penumpang juga bisa menuju tempat-tempat penting yang sebelumnya tidak dijangkau oleh Feeder.

Hanya saja, lantaran masih awal, maka masih banyak penumpang yang bingung mengenai rute Feeder. Tidak hanya itu, letak halte Feeder, terutama di tempat penting seperti stasiun juga masih belum jelas. Walau demikian, pembukaan dua rute feeder ini sangat layak untuk diapresiasi. Walau terlambat, paling tidak ada upaya dari Pemkot Surabaya untuk menyediakan transportasi umum yang bisa dijangkau oleh masyarakatnya.

Sumber gambar: Dishub Surabaya