Vaksin Post Hoilday Syndrome

Besok udah kerja lagi

Ilustrasi (http://www.depression-guide.com)

Oke. Saya menguatkan diri. Berlibur selama 2 minggu lebih membuat saya masih betah berlama-lama duduk manja di rumah. Meski tak melakukan traveling jarak jauh, suasana liburan amatlah menyenangkan. Dan, sebantar lagi, saya akan mengakhiri liburan ini.

Meski berat, saya harus menjalaninya. Mau liburan terus? Yah sudah, tak ada pemasukan artinya. Penyakit PHS alias Post Holiday Syndrome memang menyerang para pekerja yang baru saja liburan. Apalagi, kalau malas sekali pergi ke tempat kerja. Untuk menyiasatinya, saya memiliki beberapa vaksin untuk menanggulangi penyebarannya.

Pertama, buatlah pemikiran niat kita bekerja. Ya, kita berkerja mau apa? Cari uang kan? Untuk ibadah kan? Agar kehidupan kita baik kan? Kalau mulai timbul rasa malas, saya selalu membayangkan orang-orang yang belum memiliki pekerjaan dan butuh kerja. Atau, orang yang tinggal di bawah garis kemiskinan, jauh dari saya secara tingkat ekonomi. Mereka aja survive untuk mendapat kerja/uang, masa kita masih berleha-leha?

Kedua, pikirkan planning liburan jangka panjang. Kalau mau liburan pasti butuh uang kan? Uangnya dari maan? Ya dari bekerja. Kalau saya sih seperti itu. biar semangat, nanti sebagian uangnya akan ditabung dan digunakan untuk jalan-jalan lagi, hehe. Boleh juga, karena ini tahun  baru, anda membuat kalender sendiri dengan latar belakang destinasi wisata yang diidam-idamkan. Pasti kita akan semangat,

Ketiga, cek berat badan. Yakin, selama liburan, berat badan tidak meningkat? Tubuh semakin gendut atau pipi semakin tembem. Nah, agar tak semakin  meledak, maka harus kita kendalikan. Caranya? Ya bekerja. Tidak dengan makan dan tidur. Bekerja akan menggerakkan tubuh kita.

Keempat, pikirkan lagi teman-teman kerja yang menyenangkan. Kalau gak ada? Ya coba diingat lagi, apa ada clien, atau orang yang sedang ditaksir di tempat kerja. Kalau lama-lama liburan, kesempatan untuk bertemu dengannnya kan semakin menipis. Jadi, ya harus bekerja.

Kelima dan terakhir,lihatlah para purnawirawan. Sebenarnya, di lubuk hati yang paling dalam, mereka merindukan bekerja lagi. Berinteraksi dengan banyak orang. Yah mungkin ada beberapa orang yang tidak. Namun, sebagian besar para pensiunan sangat ingin bekerja kembali. Maka, kita nikmati masa berharga saat kita produktif untuk bekerja.

Oke, liburan memang menyenangkan, tapi bekerja sambil menabung dan merencanakan liburan alangkah jauh lebih menyenangkan.

Happy working!