Resep Herbal Sederhana di Tengah Wabah Corona

resep herbal wabah corona

Mendadak, rempah-rempah yang sering digunakan untuk bahan minuman kesehatan atau jamu harganya melambung.


Ia begitu dicari oleh banyak orang. Bukan oleh bangsa Eropa yang bertujuan menguasai perdangan rempah-rempah dengan Pelayaran Hongi-nya. Namun, oleh kepanikan orang-orang yang begitu ingin mempertahankan daya tubuhnya agar bisa melawan virus corona.


Bisa dipastikan, harga bahan rempah-rempah pun melambung tinggi. Jahe merah, yang beberapa bulan lalu hanya berada di kisaran 12.000 rupiah per kg kini menjadi sekitar 80.000 ribu rupiah. Beberapa bahan rempah-rempah lain pun akhirnya juga ikut melambung. Persis pada saat bangsa Eropa datang ke nusantara.

Akibat dari langkanya harga bahan herbal tersebut, mau tak mau saya mencari bahan lain yang sekiranya bisa saya jangkau. Ya kali bersusah payah mencari bahan herbal dengan harga setingi itu di tengah lesunya ekonomi. Bukankah pepatah tak ada rotan akar pun jadi masih bisa digunakan saat ini? Maka, inilah beberapa resep herbal sederhana di tengah wabah corona.

Pertama, air putih hangat yang cukup banyak bisa jadi alternatif.


Meski tidak bisa melawan langsung penyakit ini, tetapi dengan cukup mengonsumsi air putih bisa meningkatkan sistem imun tubuh. Seorang pasien yang sudah positif corona bahkan diberi tratement minum air putih dengan disiplin sampai ia berhasil sembuh.

Air putih hangat dengan sedikit gula menjadi asupan saya sata bangun tidur. Maklum, sejak corona mewabah, saya memilih tinggal di Malang yang suhu udaranya cukup dingin. Saya jadi cepat flu dan daya tahan tubuh mengalami penurunan. Untuk mengurangi efek dingin ini, saya mengonsumsi air putih hangat dan sedikit gula.

Kalau ada madu, maka saya juga menambahkan madu sebagai pengganti air putih.


Sayang, harga madu juga mulai merangkak naik. Sudah tidak diragukan lagi, madu juga bisa digunakan untuk menjaga imunitas tubuh. Jadi, saat virus covid-19 masuk, tubuh kita bisa melawan dan bisa segera pulih.

Sebenarnya, air perasan jeruk lemon juga bisa digunakan untuk menjaga imunitas tubuh. Kandungan vitamin C yang cukup bisa digunakan untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Vitamin C yang memiliki strtuktur kimia dengan pasangan ikatan rangkap terdislokalisasi bisa digunakan untuk menangkal radikal bebas yang tidak memiliki pasangan elektron seperti para jomblo. Tubuh pun bisa memiliki imunitas yang cukup untu menangkal penyakit ini.

Vitamin C yang berfungsi sebagai antioksidan akan memberikan elektron tak berpasangan pada radikal bebas. Dengan demikian, radikal bebas tak akan bisa menyerang sel tubuh yang sudah memiliki elektron yang cukup. - Sumber: Istimewa

Sayangnya, saya tidak bisa mengonsumsinya karena memiliki riwayat penyakit GERD. Anggota keluarga saya lain yang mengonsumsi air perasan jeruk lemon ini setiap hari. Kebetulan, rekan dari ibu saya merupakan petani jeruk lemon sehingga kami bisa mendapatkan bahan herbal ini dengan harga yang murah.

Kalau pun mengonsumsi jamu herbal, saya masih mempertahankan untuk mengonsumsi temulawak yang masih saya miliki untuk beberapa bulan ke depan.


Temulawak yang juga saya gunakan untuk mengobati penyakit GERD juga bisa untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Khasiat bahan ini juga termasuk meningkatkan nafsu makan yang sangat diperlukan di tengah badai paparan informasi mengerikan masa wabah corona ini.

jamu corona dari jahe temulawak madu
Jamu anti corona yang dibuat oleh ibu saya. Terdiri dari temulawak, gula merah, dan jahe.

Saya mengonsumsi temulawak kering yang saya rebus dan airnya saya minum dengan campuran madu dan sedikit jahe.


Namun, saya tak langsung meminumnya lantaran harus saya endapkan dulu residu yang ada di dalamnya agar tidak menumpuk di ginjal. Meksi rasanya agak sedikit pahit dan masam, tetapi dengan campuran madu yang cukup, rasa pahit itu bisa ternetralisir. Saya sudah merasakan manfaat dari temulawak ini setelah mengonsumsinya selama beberapa tahun belakangan ini.

Itulah beberapa resep herbal yang bisa saya bagikan. Meski bermanfaat, tetapi kembali lagi kepada upaya kita dalam menjaga kesehatan. Pikiran yang positif dan tidak panik adalah resep herbal paling ampuh. Karena semua bermuara kepada di dalam tubuh yang sehat, terdapat pikiran yang kuat.

Salam.

9 Comments

  1. Samaan ya jahe merah, xxixixixi
    Awalnya jahe merah ini kami pakai obat radang dan juga masuk angin :D
    Tapi, lambat laun menjadi miniman harian sebagai booster.
    Mama mertua selalu memiliki stock.
    Tapi, pas stock habis kaya sekarang di Bali harga mencapai 125,000/kg padahal biasnaya 25rb - 30an ribu saja.

    ReplyDelete
    Replies
    1. soalnya cukup ampuh sih mbak gak gampang capek klo rutin konsumsi
      tapi ya harganya mahal sekarang huhu

      Delete
  2. Iya kang, jahe harganya sekarang melonjak sejak ada Corona, dari 20 ribu menjadi 50 ribu.

    Minum air putih bisa menjaga imun juga ya kang, apalagi kalo dikasih madu.

    Semoga Corona cepat berlalu y kang Ikrom.😊

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya mas akhirnya air putih dan madu jadi pilihan ya...

      Delete
  3. wah jahe memang deh penangkal banyak penyakit. kalau demam emang obat herbalnya jahe.

    ReplyDelete
  4. Setuju, Mas. Intinya jangan panik, tetep berfikir positif, patuhi aturan juga untuk saat ini stay di rumah ya, Mas. Iya tuh, Mas madu naik ya. Dan di salah satu tempat makanku di Jogja juga ikut naik, mungkin bahan-bahannya juga ikut naik.

    Semoga sehat selalu, Mas Ikrom.

    ReplyDelete
    Replies
    1. benar mas harus tetap di rumah ya dan enggak ke mana mana
      semua memang pada naik sekarang

      Delete
  5. Temen ku juga ada beberapa yang menyarankan minum Temulawak juga mas, info yang aku dapet sama buat ningkatin daya tahan tubuh, mau coba bikin nanti hehe ;)

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya bener mas temulawak cukup ampuh coba dibikin deh hehe

      Delete
Next Post Previous Post