![]() |
Miss Grand International 2021 sedang menjalani sidang yang menimpa dirinya. - https://vietnamnet.vn/ |
Dunia pejen internasional sedang dihebohkan oleh kasus yang menimpa Miss Grand International 2021, Nguyen Thuc Thuy Tien.Mbak Tien, begitu pageant lover Indonesia sering memanggilnya, ditangkap oleh pihak berwajib Vietnam beberapa waktu lalu. Ia dituduh telah menipu konsumen karena telah mempromosikan produk suplemen kesehatan palsu berupa permen karet.
Produk yang dipromosikan adalah permen karet bermerk Kera Supergreens Gummies. Dalam unggahan sosial media Mbak Tien, produk ini diklaim mengandung serat yang setara dengan satu piring sayuran. Nah, salah seorang konsumen produk ini kemudian melakukan uji laboratorium.
Hasilnya, kandungan serat di dalam produk tersebut hanya 16 mg, jauh dari jumlah yang ada dalam satu piring sayuran yakni 200 mg. Tak hanya penipuan jumlah kadar serat, pihak berwajib Vietnam juga menemukan fakta bahwa ada bahan-bahan tidak layak dalam pembuatan permen karet tersebut. Tak hanya itu, kandungan sorbitol yang tinggi membuat konsumen yang memakan permen ini bisa saja mengalami masalah pencernaan karena bahan ini sering digunakan sebagai obat pencahar.
Sejak kasus ini mencuat, sudah ada lebih dari 100.000 kotak permen karet dilaporkan telah terjual. Jumlah yang cukup banyak dan cukup berdampak pada kesehatan masyarakat Vietnam. Akhirnya, Mbak Tien pun ditahan bersama beberapa selebgram lain yang turut mempromosikan produk ini. Mereka pun ditahan oleh pihak berwajib dan sedang menjalani masa persidangan.
Apa yang dialami Mbak Tien memang membuat banyak pecinta kontes kecantikan. Kok bisa ya ratu internasional terjerat kasus semacam ini. Apa ia tidak mengecek kandungan produk terlebih dahulu sebelum mempromosikannya? Apakah ia tidak tahu bahwa ada pihak yang berwenang yang boleh memberi standar produk sebelum dijual?
Memang, sejak memenangkan Miss Grand International, Mbak Tien kebanjiran endorse dan iklan. Ia digadang-gadang sebagai pemenang MGI paling suskes karena karirnya melejit luar biasa, Bahkan, ia pernah menjadi brand ambassador produk kenamaan, Dior dan Tommy Hilfiger. Kini, kedua brand tersebut dan brand besar lain ramai-ramai menghapus foto Mbak Tien setelah kasus ini mencuat.
Tak hanya itu, CEO Miss Grand International Organization, Nawat Itsaragrisil juga telah meng-unfolllow akun media sosial Mbak Tien. Padahal, setelah menang dulu, Mbak Tien begitu dibanggakan oleh Mr. Nawat. Proyeknya bersama MGI sangat banyak dan menjadi pemenang MGI yang paling banyak kunjungan, selain Ariska Puteri Pertiwi.
![]() |
Mbak Tien ketika memenangkan Miss Grand International 2021. https://vietnamnet.vn/ |
Hingga kini, pihak MGI belum mengeluarkan pernyataan terkait kasus yang menimpa Mbak Tien. Belum ada keputusan resmi apakah gelar Miss Grand International 2021 masih menjadi miliknya atau dicabut. Sepanjang sejarah MGI, baru gelar 2015 yang dianggap kosong karena dua pemenangnya memiliki masalah dengan pihak organisasi. Jika gelar MGI dicabut, maka tidak mungkin runner-up 1 akan naik menjadi pemenang MGi karena ia telah memegang gelar Miss Supranational 2023.
Nah, mencermati kasus yang menimpa Mbak Tien ini, sebenarnya sebagai publik figur mereka harus hati-hati dalam menerima endorse. Terlebih, jika endorse tersebut adalah produk makanan. Memastikan produk makanan aman sesuai standar yang ditentukan adalah kunci.
Tidak hanya itu, ada info menarik yakni ternyata Mbak Tien juga menanamkan modal di produk tersebut sebesar 30%. Artinya, ia juga menjadi pemilik dari produk tersebut. Bisa jadi, hukuman yang akan diberikan oleh pihak berwenang Vietnam akan jauh lebih berat.
Apesnya lagi, Mbak Tien tinggal di Vietnam, negara komunis yang tanpa pandang bulu dalam menegakkan hukum. Perlindungan konsumen di sana amat ketat, berbeda di negara ini yanng yah kita bisa lihat sendiri konsumen sangat tidak dihargai.
Tags
Hiburan